SIGMA TV UNJ – (13/6/22) Telah kita ketahui bersama bahwa Universitas Negeri Jakarta sedang gencar melakukan pembangunan, baik pembangunan gedung tempat pembelajaran ataupun fasilitas lainnya. Kali ini giliran Masjid Nurul Irfan (Alumni) menjadi bangunan berikutnya yang sedang dilakukan proses pembangunan.
Sejak awal bulan April pihak Universitas Negeri Jakarta sudah merencanakan adanya pembangunan masjid, kemudian di awal Mei pun direalisasikannya pembongkaran masjid Nurul Irfan. Karena pembongkaran ini, untuk sementara waktu Gedung Dewi Sartika lantai 2 dijadikan sebagai tempat pelaksanaan kegiatan peribadatan.
Pada tahun ini akan dilaksanakan pembangunan Gedung Pendidikan Karakter Universitas Negeri Jakarta dengan dana yang berasal dari Saudi Fund of Development (SFD). Direncanakan gedung tersebut akan dibangun 4 lantai yang di dalamnya terdapat masjid Nurul Irfan, yakni nama asli dari Masjid Alumni. Pembangunan ini baru dilakukan sekarang karena mengikuti program kampus, yakni pembangunan tahap 2. Pihak penanggung jawab dari program tersebut adalah Dr. Jafar Amiruddin dari fakultas teknik selaku yang bertanggung jawab di Saudi Fund of Development (SFD), pihak DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) Nurul Irfan sebagai tim pemantau, dan pihak pendanaan dari Universitas Negeri Jakarta.
Ketidakseimbangan antara jumlah mahasiswa dengan ukuran masjid yang kecil menyebabkan masjid tidak dapat menampung seluruh civitas academica yang ingin beribadah ketika sedang berkegiatan di lingkungan kampus. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa pembangunan masjid alumni perlu dilakukan, selain itu, pembangunan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan jumlah dan mutu kegiatan di lingkungan masjid, seperti kegiatan ekstrakurikuler dalam bentuk mentoring berupa pendampingan bagi mahasiswa secara berkelompok yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam kegiatan beragama, seperti membaca al-quran dan sebagainya.
Berdasarkan kontrak yang dilakukan pihak SFD (Saudi Fund of Development) dengan Universitas Negeri Jakarta, pembangunan ini dimulai pada 1 Maret 2022 dengan masa pembangunan selama 33 bulan yang diperkirakan akan berakhir November 2024. Khusus untuk pembangunan Gedung Pendidikan Karakter akan diproses lebih cepat dari pembangunan gedung lainnya. Rancangan desain gedung ini berkaitan erat dengan master plan pembangunan gedung-gedung Universitas Negeri Jakarta. Masjid Nurul Irfan yang baru, nanti akan berada di lantai 4 dan lantai mezzanine Gedung Pembangunan Pendidikan Karakter, jika masih belum dapat menampung jumlah Jemaah yang ada, maka akan dialihkan ke lantai 3 yakni ruang fungsional. Semua lantai ini diperkirakan dapat menampung sebanyak 1.400 jemaah.
Jika ada hambatan dalam pembangunan ini, pihak DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) akan mengkoordinasikan kepada rektor sebagai pembina masjid dan selaku pengguna anggaran di Universitas Negeri Jakarta. Faza Ruziqyani Firdausa selaku salah satu mahasiswa UNJ mengaku terkejut melihat masjid yang telah rata dengan tanah, ia merasa kebingungan ketika ingin melaksanakan sholat, karena sebelumnya tidak mengetahui tempat sementara pengganti masjid Nurul Irfan (Alumni). Mengenai pembangunan ini ia berharap bisa dilakukan secara cepat dan memiliki fasilitas yang lebih baik dari sebelumnya. SIGMA TV UNJ/Ajeng Salisa Salsabila